Sabtu, 09 April 2011

PENGARUH SUHU TERHADAP LAJU REAKSI



A. Tujuan Percobaan      : Mempelajari pengaruh suhu terhadap laju reaksi.
B. Alat dan Bahan            :
1. Beaker glass 100 ml                              6. Kaki tiga
2. Termometer                                           7. Natrium tiosulfat 0,15 M
3. Stopwatch                                               8. HCl 3 M
4. Pemanas spirtus                                    9. Kertas grafik
5. Kasa asbes                                               10. Spidol hitam
C. Cara Kerja                      :
1. Buatlah tanda silang hitam pada sehelai kertas putih dan letakkan sebuah beaker glass di atas tanda itu.
2. Masukkan 5 ml larutan natrium tiosulfat ke dalam beaker glass tersebut.
3. Siapkan stopwatch, masukkan 5 ml asam klorida (HCl) 3 M ke dalam beaker glass yang berisi natrium tiosulfat bersamaan dengan itu tekan stopwatch dan hentikan ketika tanda silang sudah kabur (tak terlihat dari atas). Catat waktunya.
4. Ulangi percobaan di atas, tetapi sebelumnya larutan natrium tiosulfat dipanaskan berturut-turut selama 30 detik, 1 menit dan 2 menit
D. Hasil Percobaan
HCl + tiosulfat + dipanaskan
waktu (detik)
0 detik
29 detik
30 detik
13 detik
1 menit
12,5 detik
2 menit
12 detik
          


E. Kesimpulan
Energi aktivasi bergantung pada jenis reaksi. Reaksi yang dapat bergantung pada suhu rendah memiliki energi aktifasi rendah dan laju reaksi yang rendah. Reaksi pada suhu yang tinggi memiliki energi aktivasi yang lebih besar dan laju reaksi yang lebih besar juga.
F. Pertanyaan
1. Tuliskan reaksi yang terjadi pada percobaan di atas?
2. Bagaimana pengaruh suhu terhadap laju resksi antar larutan natrium tiosulfat dengan larutan asam klorida? Jelaskan sebabnya!
3. Banyak reaksi yang berlangsung dua kali lebih cepat jika suhu dinaikkan 10 C. Apakah hal  seperti itu berlaku untuk percobaan di atas?
Jawab:
1. Na2S2O4 + HCl –> 2NaCl + H2S2O4
2. Jika suhu semakin tinggi, maka laju reaksinya juga akan semakin cepat.
3. Percobaan diatas tidak diukur suhunya.
      Mungkin, hal seperti itu tidak terjadi karena saat suhu dinaikkan reaksi tidak menjadi 2 kali lebih cepat, namun reaksi menjadi semakin cepat.
G. Dasar Teori
Ada kecederungan bahwa pada suhu yang lebih tinggi, reaksi kimia berlangsung lebih cepat. Dengan menggunakan teori tumbukan dapat dijelaskan bahwa semakin tinggi suhu , maka molekul-molekul yang mencapai energi aktifasi semakin banyak . Energi aktivasi bergantung pada jenis reaksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar