Sabtu, 09 April 2011

MEMBEDAKAN LARUTAN SEJATI SISTEM KOLOID DAN SUSPENSI


A. Tujuan Percobaan      :   Untuk membedakan antara larutan sejati, sistem koloid dan
                                                suspensi.
B. Alat dan Bahan            :
1. Beaker glass
2. Pengaduk
3. Corong
4. Kertas saring
5. Susu instan, Gula pasir
6. Urea, Sabun detergen
7. Serbuk belerang
8. Air suling
C. Cara Kerja                  :    
1. Isilah 5 beaker glass dengan 50 ml air suling.
2. Tambahkan
a.  1 sendok teh gula pasir dalam gelas 1
b. 1 sendok teh susu instan dalam gelas 2
c. 1 sendok teh urea dalam gelas 3
d. 1 sendok teh sabun detergen dalam gelas 4
e. 1 sendok teh serbuk belerang dalam gelas 5
3. Aduklah setiap campuran, perhatikan zat yang dicampur larut atau tidak.
4. Diamkan campuran itu. Catat apakah campuran itu stabil/tidak, bening/keruh.
5. Saringlah setiap campuran dengan kertas saring. Catat manakah yang meninggalkan
residu dan apakah hasil penyaringan bening atau keruh.
6. Diskusikanlah campuran-campuran yang terbentuk ke dalam larutan sejati, koloid atau
Suspensi.




D. Hasil Kerja

No.
Larutan
Larut / Tidak Larut
Bening / Keruh
Keterangan
1.
Gula Pasir
Larut
Bening
¤ Tidak meninggalkan residu
¤ Hasil bening
2
Urea
Larut
Bening
¤ Tidak meninggalkan residu
¤ Hasil bening
3
Susu Instan
Larut
Keruh
¤ Tidak meninggalkan residu
¤ Hasil keruh
4
Sabun Detergen
Larut
Keruh
¤ Tidak meninggalkan residu
¤ Hasil keruh
5
Serbuk Belerang
Tidak Larut
Bening
¤  Meninggalkan residu
¤ Hasil bening

E. Kesimpulan

1. Yang termasuk larutan sejati yaitu         : gula pasir dan urea
2. Yang termasuk larutan koloid yaitu        : susu instan dan sabun detergen
3. Yang termasuk larutan suspensi yaitu   : serbuk belerang

F. Pertanyaan

1.  Jelaskan secara singkat perbedaan larutan sejati, koloid, dan suspensi.
2. Sebutkan pengelompokan koloid berdasarkan fase terdispersi dan medium pendispersi. Beri contohnya!
3.  Jelaskan terjadinya gerak brown dalam  sistem koloid!
4.  Jelaskan terjadinya efek tyndal dalam sistem koloid.!
5. Apakah yang dimaksud dengan elektroforesis. !

Jawab:
1. 
No.
Laruatn Sejati
Koloid
Suspensi
1
satu fase
dua fase
dua fase
2
stabil
sukar mengendap
mudah mengendap
3
ukuran partikel lebih kecil dari 1 nm
ukuran partikel antara 1-100 nm
ukuran partikel lebih besar dari 100 nm
4
tidak dapat disaring
dapat disaring dengan penyaring ultra
dapat disaring
5
homogen, contoh:
larutan gula, udara bersih, air laut, alcohol 70%
tampak homogen (jika dilihat dengan mikroskop ultra bersifat heterogen), contoh:
sabun, susu, selai, mentega
heterogen, contoh:
air sungai yang keruh, campuran air dan kopi, campuran air dan pasir



2.
No
Fase
Terdispersi
Medium
Pendispersi
Nama Koloid
Contoh
1
padat
gas
aerosol padat
asap, debu
2
padat
cair
sol
sol emas, tinta, cat
3
padat
padat
sol padat
gelas berwarna, intan hitam
4
cair
gas
aerosol cair
kabut, awan, hair spray
5
cair
cair
emulsi
susu, santan, minyak ikan
6
cair
padat
emulsi padat
jelly, mutiara, keju
7
gas
cair
buih
buih sabun, krim kocok
8
gas
padat
buih padat
karet busa, batu apung

3. Partikel koloid jika diamati dengan mikoskrop ultra akan terlihat partikel koloid yang senantiasa    bergerak terus menerus dengan gerak patah-patah yang disebut gerak brown. Gerak brown terjadi sebagai akibat tumbukan yang tidak seimbang dari moleku-molekul medium terhadap koloid.

4. Efek tyndal terjadi karena partikel-partikel koloid yang cukup besar dapat memantulkan dan menghamburkan sinar ke sekelilingnya saat dispersi koloid
5. Elektroforesis yaitu pergerakan partikel koloid dalam medan listrik yang membuktikan bahwa partikel-partikel koloid dalam medium pendispersinya bermuatan listrik.

 
G. Dasar Teori
System koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaanya terletak antar larutan dan suspense (campuran kasar). System koloid memiliki sifat-sifat khas yang berbeda dari sifat larutan ataupun suspense. Keadaan kooid bukan cirri dari zat tertentu karena semua zat, baik padat, cair maupun gas, dapat dibuat dalam keadaan koloid. Sistem koloid berkaitan erat dengan hidup dan kehidupan kita sehari-hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar